Yuk Kenali Jenis-Jenis Jerawat dan Cara Menghilangkannya

obat jerawat paling ampuh

 

Wajah berjerawat itu bukan cuma mengganggu penampilan, tapi juga bisa bikin kita kehilangan rasa percaya diri saat bertemu dengan orang-orang di sekeliling kita. Buat banyak wanita, jerawat tuh ibarat musuh besar yang kadang datang tanpa permisi, bikin wajah perih, susah ditutupi, dan bikin  mood jadi gampang drop. Bahkan ada yang rela bayar jutaan buat cobain berbagai obat jerawat paling ampuh, hanya demi bisa tampil tanpa jerawat sebiji pun di pipi.

 

Dan ternyata.. jenis jerawat itu nggak cuma ada satu aja, lho. Ada banyak bentuk dan jenis jerawat, dengan penyebab yang berbeda pula. Nah makanya, sebelum asal pakai produk atau treatment, penting banget buat kamu buat tahu dulu jenis-jenis jerawat yang muncul di wajah. Karena kalau salah penanganan, bukannya jerawat hilang, tapi bisa-bisa malah makin parah.

 

Jenis-jenis Jerawat yang Harus Kamu Pahami

Dulu saya mikirnya, jerawat ya jerawat aja, sama-sama benjolan kecil yang ada di wajah, yang biasanya muncul sebelum menstruasi atau pas mood lagi buruk. Tapi nyatanya, jerawat memiliki berbagai jenis, ciri khas dan cara penanganan yang berbeda-beda.

 

Apa saja kah itu? Oke, mari kita ulas, apa saja jenis-jenis jerawat yang perlu kita tahu:

 

1. Komedo (Whiteheads & Blackheads)

Komedo adalah jerawat paling dasar. Biasanya muncul karena pori-pori tersumbat oleh minyak, bakteri, dan sel kulit mati sudah menumpuk. Komedo sendiri memiliki 2 jenis.

 

Yang pertama adalah Whiteheads; jenis jerawat yang tertutup kulit tipis karena pori-pori kulit tersumbat seluruhnya. Dan yang kedua adalah Blackheads; jenis jerawat yang terlihat pada permukaan kulit, dan teroksidasi udara sehingga warnanya jadi hitam.

 

2. Jerawat Meradang (Papula & Pustula)

Jenis jerawat ini ditandai dengan benjolan kecil kemerahan dan meradang. Sama seperti komedo, jerawat ini juga memiliki 2 jenis, yakni Papula dan Pustula. Jerawat Papula berbentuk kecil dan menonjol, biasanya berwarna merah tanpa nanah, dan akan terasa nyeri saat disentuh, yang menandakan bahwa ada peradangan di dalamnya.

 

Sementara Pustula adalah jenis jerawat dengan bentuk benjolan kecil yang ada titik putih di bagian tengahnya, dan dikelilingi dengan kulit yang kemerahan. Jerawat jenis ini mengandung nanah dan biasanya jadi godaan terbesar buat dipencet (tapi jangan, ya!).

 

3. Jerawat Nodulokistik (Nodul & Kistik)

Nodulokistik adalah jenis jerawat yang tergolong paling parah, dan terbagi menjadi 2 jenis juga. Yang pertama adalah jerawat Nodul; benjolan berwarna merah yang memiliki ukuran besar dan dalam. Jerawat inj bisa bikin bagian wajah terasa nyut-nyutan karena peradangan yang terjadi di bagian bawah permukaan kulit. Dan yang kedua adalah jerawat Kistik, jenis jerawat dengan ukuran yang besar, kemerahan, dan bernanah. Jerawat jenis ini biasanya menyebabkan rasa nyeri yang diakibatan peradangan kulit.

 

Btw untuk 2 jenis jerawat ini, diperlukan penanganan khusus dari dokter spesialis kulit, karena keduanya bisa meninggalkan bekas jerawat permanen pada wajah. Dan perlu kamu ingat juga, kalau sampai benjolannya pecah, cairannya bisa menginfeksi kulit di sekitarnya, jadi jangan sampai tangan kamu gatel buat pencet-pencetin jerawat jenis ini, karena bukannya sembuh, jerawatnya bakal lebih merata. Duh, ngeri banget!

 

Cara mengatasi jerawat

 

Cara Menghilangkan Jerawat Sesuai Jenisnya

Saya masih ingat banget waktu dulu sempat ngalamin beruntusan di bagian rahang, rasanya nggak nyaman dan bikin nggak PD setiap bercermin. Bahkan saya mengabadikan pengalaman tersebut di artikel yang berjudul “Treatment Wajah Bruntusan & Minyak Berlebih” dalam blog ini. Tapi setelah rutin pakai skincare berbahan alami dan menyesuaikan perawatan sesuai jenis jerawatnya, akhirnya kulit saya mulai membaik

 

Nah sekarang, seperti yang sudah saya bahas di atas, karena jenis jerawat itu banyak macamnya, dan beda juga penyebab serta efeknya, maka untuk menghilangkan jerawat di wajah pun caranya tentu berbeda-beda juga. Kalau saya hanya dengan skincare sudah berhasil menghilangkan beruntusan, kamu yang memiliki jenis jerawat lain bisa mencoba cara menghilangkan jerawat sebagai berikut, sesuai dengan jenis jerawat di wajahmu:

 

1. Cara Mengatasi Jerawat Komedo

Gunakan produk obat jerawat dengan kandungan sulfur, asam salisilat, atau benzoil peroksida yang dipercaya bisa membantu mengangkat sel kulit mati dan minyak berlebih untuk membersihkan pori.

 

2. Cara Mengatasi Jerawat Meradang

Untuk mengatasi jenis jerawat ini kamu bisa menggunakan benzoyl peroxide agar bakteri penyebab jerawat cepat reda. Produk tersebut juga bisa digunakan bersamaan dengan obat yang kemungkinan akan diresepkan oleh Dokter spesialis kulit seperti:

 

  1. Antibiotik yang berfungsi untuk mencegah bakteri permukaan kulit menjadi resisten dan menyingkirkan bakteri C. acnes,
  2. Retinoid topikal yang dipercaya efektif mengobati jenis jerawat yang meradang, dan
  3. Pironolakton atau Pil KB yang membantu menurunkan kadar androgen dan mengurangi produksi minyak pada kulit wajah.

 

3. Cara Mengatasi Jerawat Nodulokistik

Karena jenis jerawat ini memiliki efek yang paling parah, bahkan bisa sampai iritasi juga, biasanya obat jerawat umum hanya bisa menghilangkan jerawat dari bagian permukaan kulit saja.

 

Nah, agar bekas jerawat di bagian bawah permukaan kulit juga bisa sembuh dan nggak meninggalkan bekas luka, kamu yang memiliki jenis jerawat nodul atau kistik, lebih disarankan untuk melakukan konsultasi ke dokter spesialis kulit langsung untuk mendapatkan perawatan medis dan resep obat jerawat paling ampuh.

 

Haloskin by Halodoc

 

Konsultasi Online di Halodoc dengan Dokter Spesialis Kulit Haloskin

Eits tenang, kamu nggak perlu keluar rumah untuk melakukan konsultasi, kok, jadi kalo misal kamu nggak merasa PD buat bertemu orang dengan wajah yang penuh jerawat, kamu bisa konsultasi online di Halodoc dengan dokter spesialis kulit dari rumah saja. Penasaran bagaimana tahapan konsultasi online di Halodoc untuk mengatasi jerawat? Yuk kita bahas.. 

Berikut adalah cara konsultasi online di Halodoc dengan dokter spesialis kulit:

 

1. Konsultasi Kondisi Kulit

Tahap pertama adalah dengan menyampaikan semua keluhanmu, mulai dari kondisi kulit wajah, efek jerawat apa yang dirasakan, sudah coba diobatin pakai apa saja, dan menyampaikan kondisi khusus lain seperti punya alergi makanan dan obat kah, atau sedang hamil, untuk hasil diagnosa yang lebih akurat.

 

2. Kirim Foto Wajah Berjerawat

Selanjutnya dokter akan memintamu untuk mengirimkan foto kondisi kulit wajah yang berjerawat melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa upload foto wajah mulai dari tampak depan hingga tampak samping untuk mengetahui seberapa parah kondisi jerawat di wajahmu.

 

3. Analisis Kondisi Kulit

Setelah kamu menyampaikan semua informasi yang diperlukan termasuk foto bagian wajah, Dokter spesialis Haloskin akan melakukan analisa terhadap kondisi kulit dan penyebab munculnya jerawat untuk menghasilkan diagnosis yang tepat. 

.

4. Resep “Obat Jerawat Paling Ampuh” Haloskin by Halodoc

Setelah dokter sudah mendapatkan hasil analisis yang akurat, selanjutnya kamu akan mendapatkan resep obat jerawat paling ampuh yang diformulasikan khusus oleh dokter kulit profesional seperti Haloskin by Halodoc.

 

Review Obat Jerawat Haloskin by Halodoc

Saya sendiri baru tahu kalau sekarang Halodoc nggak cuma menyediakan layanan konsultasi online, tapi juga menghadirkan produk perawatan jerawat sendiri yang bernama Haloskin by Halodoc.

 

Waktu pertama lihat, saya sangat tertarik dengan packaging-nya yang cantik, dengan warna pink-putih yang travel-friendly dan cewek banget. Obat jerawat Haloskin ini juga tersedia dalam dua varian, yakni day cream dan night cream yang memiliki kandungan formula sebagai berikut:

 

  1. Erythromycin, merupakan antibiotik makrolida yang membantu mengatasi infeksi bakteri penyebab jerawat dan mempercepat penyembuhan kulit.
  2. Clindamycin, kandungan yang dapat Mencegah infeksi baru dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri di kulit.
  3. Benzoyl Peroxide, kandungan aktif yang bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan sebagai antiseptik untuk membunuh bakteri penyebab jerawat.
  4. Niacinamide, merupakan bentuk lain dari vitamin B3 yang mampu Menenangkan peradangan, menyamarkan bekas jerawat, melembabkan dan membuat kulit terlihat lebih cerah dan halus.

 

Yap, untuk memiliki kulit wajah yang smooth dan sehat, memang dibutuhkan effort dan kesabaran ekstra. Jadi kadang sebelum berdamai dengan jerawat, kamu juga harus bisa berdamai dulu dengan diri sendiri, tentunya agar mood tetap stabil dan hormon penyebab jerawat dalam tubuh juga bisa terkontrol dengan baik.

 

Tapi karena sekarang kamu sudah tahu jenis-jenis jerawat dan cara mengatasinya, kamu jadi nggak perlu overthinking mikirin cara menyembuhkan jerawat yang tepat, dan takut bikin kondisi kulitmu jadi makin parah lagi, kan? Jadi kalau kondisi kulitmu memang butuh bantuan profesional banget, nggak perlu deh ditunda-tunda, karena sekarang kamu bisa konsultasi online di Halodoc langsung!

Picture of Elisa
Hai! Saya Elisa, Lifestyle Blogger Indonesia yang aktif menulis blog sejak 2014. Saat ini saya fokus berbagi artikel tentang properti seperti tips KPR, informasi rumah subsidi, dan review home appliance. Saya juga menulis artikel tentang skincare, fashion, kuliner, bisnis, teknologi, dan tema gaya hidup lainnya. Saya membuka peluang kolaborasi untuk UMKM dan brand secara global. Untuk informasi kolaborasi, contact me at: enquirielisa@gmail.com

You Might Also Need this Articles:

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *